MATABLITAR.COM– Demi menanggulangi terjadinya konflik sosial di masyarakat, forum keserasian sosial Desa Purwokerto Kecamatan Srengat adakan dialog tematik tentang rencana normalisasi sungai di wilayah Desa Purwokerto, Sabtu (15/09/2018).
Dialog yang bertempat di Balai Desa Purwokerto ini di buka langsung oleh Romelan, S.Pd. MSI selaku Kepala Dinas Sosial Kabupaten Blitar. Dalam sambutannya Romelan menerangkan bahwa progam keserasian sosial ini merupakan salah satu progam Kementrian Sosial RI.
Tujuannya agar tercipta kehidupan sosial yang serasi dan harmonis antar warga masyarakat. Untuk itu, pihaknya berharap dengan adanya progam keserasian sosial dalam bentuk normalisasi sungai di Desa Purwokerto ini, bisa meredam potensi terjadinya konflik antar warga.
“Saya berharap progam keserasian sosial ini bisa mencegah potensi konflik yang ada, dan dapat bermanfaat khususnya untuk kesejahteraan dan kemakmuran petani di wilayah pembangunan” tutur Romelan.
Sedangkan Edy Cahyono pendamping progam keserasian sosial Kabupaten Blitar, dalam sambutannya banyak menjelaskan tentang tujuan dan tatacara pelaksanaan program. “Ini program bagus, tujuannya juga bagus, sehingga dalam pelaksanaannya perlu dilakukan secara maksimal sesuai prosedur yang ada” jelasnya.
Sementara itu, Eko Supriyadi selaku Camat Srengat berharap dengan adanya progam ini nantinya bisa di nikmati semua warga. “Saya berharap warga Purwokerto dan sekitarnya, khususnya yang di daerah lokasi pembangunan normalisasi sungai, bisa memanfaatkan secara maksimal, dan selalu tetap guyub rukun” Tuturnya dalam sambutan.
Tampak hadir dalam kegiatan dialog tematik ini kurang lebih 120 peserta, yang terdiri dari unsur tokoh agama, tokoh masyarakat, Perangkat Desa, Muspika Kecamatan Srengat, dan dari Dinas Sosial Kabupaten Blitar.
Reporter : Dairobi
Editor : Fikri
