MATABLITAR.COM– Sebagaimana diketahui, musim kemarau tahun ini membuat sebagian masyarakat mengalami krisis air bersih. Utamanya di wilayah Blitar selatan, kurang lebih 3 bulan terahir telah dilanda kekeringan, sehingga menyebabkan kebutuhan air bersih masyarakat tidak bisa terpenuhi.
Menanggapi hal tersebut, Pemkab Blitar bersama PC NU dan sejumlah elemen masyarakat menggelar sholat istisqo’ untuk memohon turunnya hujan, bertempat di lapangan Desa Panggungrejo Blitar. Senin, (07/10/2019).
Dari pantauan awak media di lapangan, tidak kurang dari 2500 an jamah yang mengikuti sholat istisqo’ ini. Mereka sebagian besar dari warga MWC NU Panggungrejo beserta ranting NU dan Banomnya.
Tampak hadir dalam kegiatan ini secara pribadi Bupati Blitar Drs. Rijanto, KH. Masdain Rifa’i ketua PC NU Kab. Blitar, KH. Azizi Hasbulloh Syuriah PC NU Kab Blitar, Camat beserta Kepala Desa Se Kecamatan Panggungrejo.
Sekitar pukul 08.00 WIB acara dimulai, diawali dengan santunan Fakir miskin dari beberapa donatur. Bantuan tersebut dalam bentuk bingkisan sembako.
“Iya, dalam momentum ini kita salurkan juga santunan untuk kaum Dhuafa’ masyarakat Desa Panggungrejo. oleh MWC NU panggungrejo, Muhamadiyah dan Baznas. Juga di lakukan bantuan air bersih untuk warga yg kekurangan air” Tutur Abdul Rouf selaku sekretaris MWC NU Panggungrejo kepada media.
Sementara itu Bupati Blitar Drs. Rijanto dalam sambutannya mengatakan, “Kita melakukan sholat Istisqa’ yang tentunya ini adalah permohonan kita semua kepada Allah SWT, dimana musim kemarau yang keberadaannya sangat luar biasa ini Allah segera memberikan hujan kepada kita semua,” tutur nya.
Sedangkan KH. Azizi Hasbulloh saat khotbah menyampaikan, agar seluruh masyarakat bertaubat atas segala kesalahan, supaya mendapat pengampunan dari Allah SWT.
“Semua harus bertaubat, supaya Allah SWT memberi pengampunan atas segala dosa. Masyarakat harus berdo’a sungguh sungguh supaya Allah SWT memberikan Rizqi kelangsungan hidup dan kemuliaan,” terang KH. Azizi
“Semoga Allah SWT memberkahi turunnya hujan yang bermanfaat.” Imbuhnya.
Kontributor : Satria
Editor : Dairobi