.png)
 |
| RAT Koperasi Berkah Telur Blitar Perdana di Balai Pertemuan Desa Duren Kec. Talun |
MATABLITAR.COM - Koperasi Berkah Telur Blitar mengadakan Rapat Anggota Tahunan (RAT) perdana di Balai Desa Duren Kec. Talun Kab. Blitar. Minggu, (04/02/2024).
Dalam RAT kali ini diikuti oleh lebih dari separo jumlah keseluruhan anggota. Seperti yang di sampaikan oleh Yesi Yuni Astuti dalam sambutannya;
“Sabagai ketua koperasi saya laporkan bahwa RAT Koperasi Berkah Telur Blitar hari ini diikuti oleh lebih dari separo jumlah anggota, yang artinya RAT kita kali ini quorum,” Ungkap Yesi.
Masih Yesi, Koperasi Berkah Telur Blitar merupakan koperasi yang baru berdiri sejak 23 Juli 2023, sesuai terbitnya akta dari Kemenkumham.
Kemudian tim pendiri membentuk kepengurusan dan baru tanggal 2 September 2023 di laksanakan louncing Koperasi Berkah Telur Blitar yang pada saat itu di hadiri oleh Bapak direktur SPHP Badan Pangan Nasional.
Setelah louncing, koperasi langsung tancap gas untuk melaksanakan program-program kerjanya, dan di awal tahun 2024 ini koperasi sudah mampu melaksanakan RAT perdana untuk melaporkan program kerja yang telah di laksanakan di tahun 2023 serta membagikan SHU tahun 2023 kepada anggota.
Dalam acara RAT Koperasi Berkah Telur Blitar ini juga di hadiri oleh beberapa undangan, tampak salah satunya dari Dekopinda Kab. Blitar Ibu Dra. Tuti Komariati, MM.
Dalam sambutanya Bu Tuti menyampaikan kepada peserta RAT agar menjaga kekompakan supaya jalannya koperasi kedepan bisa lancar, sehat dan anggota sejahtera.
“Terus jaga kekompakan agar koperasi berjalan lancar, sehat dan anggota bisa sejahtera” tutur Bu Tuti.
Selain Dekopinda RAT juga di hadiri dari Dinas Koperasi dan UKM Kab. Blitar yang di wakili oleh Ibu Siti Supartiah, S.Sos. Beliau merupakan Sekretaris Dinas Koperasi dan UKM Kab. Blitar.
Dalam sambutannya, Ibu Siti menyampaikan kepada peserta RAT agar Koperasi tidak ambruk dan bisa maju harus mendapatkan dukungan penuh dari anggota, untuk itu kerja sama antara anggota dan pengurus sangat di butuhkan.
“Koperasi harus mendapat dukungan penuh dari anggota agar koperasi tidak ambruk dan bisa maju” kata Bu Siti.
Dalam RAT ini, Koperasi juga melaksanakan rapat koordinasi oleh seluruh anggota dalam menghadapi situasi yang sulit saat ini.
Yaitu harga pakan yang terus naik, harga terkhir pakan 9300/kg, dan harga telur yang masih di bawah HPP normal, harga terendah telur menyentuh 21.000/kg.
Tentu hal ini adalah masa- masa tersulit bagi peternakan rakyat. Semoga ke depan ada kebijakan- kebijakan pemerintah yang strategis sehingga bisa cepat mengcover peternakan rakyat di kala sulit seperti hari ini. (Yahya/red)
